Pengaruh Kecerdasan Spritual dan Kecerdasan Emosional Terhadap Kinerja Karyawan Klinik Keluarga Sehat Kota Tangerang Selatan

Tujuan dalam penelitian ini adalah: 1) Untuk menganalisa apakah terdapat pengaruh Kecerdasan Spiritual terhadap kinerja karyawan pada Klinik Keluarga Sehat di Kota Tangerang Selatan. 2) Untuk menganalisa apakah terdapat pengaruh Kecerdasan Emosional terhadap kinerja karyawan pada Klinik Keluarga Sehat di Kota Tangerang Selatan. 3) Untuk menganalisis apakah terdapat pengaruh Kecerdasan Spiritual dan Kecrdasan Emosional secara simultan terhadap kinerja pada Klinik Keluarga Sehat di Kota Tangerang Selatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruhKaryawan Klinik Keluarga Sehat di Kota Tangerang Selatan yang berjumlah 35 orang.Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik pengambilan sampel (Non Probability Sampling), teknik yang digunakan teknik sampel jenuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: KorelasiAntara variabel Kecerdasan Spiritual (X1)dengan variabel Kinerja Karyawan (Y) sebesar 0,645karena nilai koefisien korelasi berada diantara0,600-0,799 maka artinya tingkat hubungan Variabel Kecerdasan Spiritual(X) terhadap Kinerja Karyawan(Y) yaitu kuat.Korelasi Antara variabel Kecerdasan Emosional (X2) berhubungan secara positif dengan variabel Kinerja Karyawan (Y) sebesar 0,871 karena nilai koefisien korelasi berada diantara0,800-1,000maka tingkat hubungan variabel Kecerdasan Emosional (X2)terhadap Kinerja Karyawan (Y) yaitu sangat kuat. Korelasi antara Variabel Kecerdasan Spiritual (X1), Kecerdasan Emosional (X2) dan Kinerja Karyawan (Y) sebesar 1 artinya, karena nilai koefisien korelasi berada diantara 0,800-1,000, maka artinya tingkat hubungan Variabel bebas terhadap variabel terikat yaitu sangat kuat. Kecerdasan Spiritual (X1) dan Kecerdasan Emosional (X2) mempunyai kontribusi secara bersama-sama sebesar 88 % terhadap variabel terikat (Y) yaitu kinerja karyawan, sedangkan sisanya 22 % dipengaruhi oleh variabel-variabel lain di luar variabel Kecerdasan Spiritual(X2) dan Kecerdasan Emosinal.(X2).Diperoleh nilai signifikans sebesar 0.000 < 0,05 dan di peroleh nilai Fhitung untuk model regresi ysng digunakan sebesar 122,027 Untuk menemukan Ftabel dengan menggunakan keyakinan 95%, α =5% (0,05), df1 = 2 dan df2 (35-2-1) = 32, maka hasil Ftabel sebesar 3,29. Nilai Fhitung> Ftabel (122,027> 3,29), maka Ho ditolak, maka dapat disimpulkan bahwa Kecerdasan Spiritual dan Kecerdasan Emosional berpengaruh simultan/memiliki pengaruh secara bersama-sama terhadap Kinerja Karyawan