Analisis Kontribusi Program CSR Perusahaan Dalam Pembangunan Ekowisata Mangrove Pulau Semut Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Desa Kelurahan Limbungan Kecamatan Rumbai Timur Kota Pekanbaru Provinsi Riau

Penelitian ini menganalisis kontribusi program Corporate Social Responsibility (CSR) dalam pembangunan ekowisata mangrove Pulau Semut di Kelurahan Limbungan, Kecamatan Rumbai Timur, Kota Pekanbaru, serta dampaknya terhadap kesejahteraan masyarakat setempat. Ekowisata berbasis mangrove memiliki potensi besar dalam mengintegrasikan pelestarian lingkungan dengan pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal. Namun, sebelum adanya intervensi CSR, kawasan ini menghadapi berbagai tantangan seperti abrasi pantai, keterbatasan infrastruktur, dan rendahnya partisipasi masyarakat dalam pengelolaan wisata. Pendekatan kualitatif dengan metode observasi partisipatif dan analisis SWOT digunakan dalam penelitian ini untuk mengeksplorasi dampak program CSR terhadap ekosistem dan perekonomian masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program CSR yang dilakukan PT Pertamina Patra Niaga berkontribusi pada perbaikan infrastruktur wisata, rehabilitasi mangrove, serta pelatihan pengelolaan wisata berbasis komunitas. Masyarakat mulai memperoleh manfaat ekonomi dari ekowisata melalui pengelolaan jasa wisata, produksi makanan berbasis hasil mangrove, dan peningkatan usaha mikro. Selain itu, kesadaran masyarakat terhadap pentingnya konservasi lingkungan juga meningkat. Meskipun demikian, tantangan keberlanjutan masih ada, terutama dalam ketergantungan terhadap pendanaan CSR dan keterbatasan kapasitas sumber daya manusia dalam manajemen ekowisata. Oleh karena itu, diperlukan strategi keberlanjutan seperti pembentukan koperasi ekowisata, diversifikasi produk wisata, serta penguatan regulasi dan kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan. Dengan pendekatan yang tepat, ekowisata Pulau Semut dapat berkembang sebagai model ekowisata berbasis komunitas yang mandiri dan berkelanjutan.